OKI Siap Menghadapi Penilaian P2

Kabupaten Ogan Komering Ilir merupakan Kabupaten yang telah berapa kali meraih adipura.Dalam mempertahankan piala adipura pemerintah terus berupaya menghimbau dan mengajak masyarakat untuk terus menjaga lingkungan agar selalu bersih dan rapi.

 Pemerinta dalam menghadapi penilaian adiputa tahap ke 2 atau P2 telah menggelar rapat koordinasi bersama empat  SKPD yang masuk dalam pelaksana penilaian adipura yang diantaranya,Badan Lingkungan Hidup (BLH) Badan Pengelola Pasar Dan Kebersihan (BP2K) Tata Kota Dan Camat kota Kayuagung.Rapat yang dipimpin langsung oleh Asisten ..H.rosidi di rumah makan pagi sore Selasa (18/03)

Asisten II Ir.H.Rosidi dalam memimpin rapat mengungkapkan bahwa penanganan sampah di Kota Kayuagung  sudah baik, namun penanganan sampah ini dapat lebih di tingkatkan dan di optimalkan lagi, terutama masalah kebersihan di drainase yang menjadi point penting dalam penilaian Adipura.

 Assisten II melanjutkan hasil akhir program Adipura tahap pertama kota Kayuagung meraih nilai 74,44,berarti kota kayuagung masih bisa merebut kembali adipura berikutnya hanya tinggal meningkatkan lembali kebersihan dan tata cara pemilahan sampah yang ada.Rosidi menegaskan terget yakni Adipura Kencana, sebisa mungkin target tersebut kita harus capai. Ada target, harus pula ada hasil,”

Kepala Badan Pengelola Pasar Dan Kebersihan (BP2K) thohir Yanto S.Sos mengatakan  Adipura ini merupakan kerja rutin, namun harus disadari bersama bahwa Adipura bukan merupakan target utama melainkan sasaran karena yang ingin dicapai adalah bagaimana menjadikan Kabupaten Ogan Komering Ilir  ini bersih dan hijau. Oleh sebab itulah perlu ditumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kebersihan di area lingkungan rumah kita, misalnya membuang sampah pada tempatnya. Beliau juga mengatakan bahwa Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah yang sudah ada saat ini harus dikelolah dengan baik sehingga jangan sampai ada lagi sampah-sampah berserakan di sekitar area TPA.

Sementara Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ir. Nursila dalam laporannya menyampaikan adanya rapat inii bertujuan untuk mewujudkan koordinasi dan sinergitas semua pihak sehingga Kota Kayuagung dapat meningkatkan skor nilai diatas 74 sehingga memperoleh penghargaan Adipura. “Adapun titik pantau dengan masing-masing penanggung jawab dari SKPD. Antara lain perumahan, jalan, pasar, pertokoan, sekolahan, perkantoran, rumah sakit/puskesmas, hutan/taman kota, perairan terbuka, TPA dan terminal”, jelasnya.

Kepala dinas tata Kota Efna Nurlela mengatakan dalam menyambut penilaan Adipura yang akan dilaksanakan pada April mendatang Dinas Tata Kota telah banyak membuat kota Kayuagung seindah mungkin yang diantaranya penataan taman,baik taman Kota,maupun taman – taman di pinggir jalan yang ada dalam wilayah kota Kayuagung.dan pihaknya telah melakukan pembenahan di sejumlah titik pantauan yang akan di nilai pada bulan April mendatang.

Sementara itu Camat Kota Kayuagung Deni Agung mengatakan  menghimbau kepada Instansi terkait, Lurah, RT/ RW maupun masyarakat untuk memantau dan memperhatikan serta bertanggjawab kepada daerahnya masing – masing, kemudian kepada Lurah – Lurah untuk dapat menggerakkan masyarakat agar menjaga kebersihan lingkungannya, dan apabila mendapat kendala dilapangan segera melaporkan kepada BLH.

Selain itu,Deni  meminta, agar masyarakat dapat terus ikut serta karna penilaan adipura ini merupakan penilaan untuk kebersihan, kerapian, penempatan dan pengomposan jadi diharapkan masyarakat akan bisa tahu dan paham untuk menjaga kebersihan itu bukan hanya untuk menghadapi penilaan adipura saja,namun menjaga kebersihan itu harus bisa ditanamkan dalam kehidupan sehari hari,Karna dengan hidup bersih badan akan sehat