Kayuagung Radio etnikom – Jaringan Media Etnik Indonesia
Ikke Nurjanah tidak ada habisnya untuk selalu menjaga eksistensi dalam industri musik dangdut. Penyanyi dangdut senior ini kembali merilis single yang diberi judul “Terluka”, yang masih tetap dirilis di bawah salah satu label besar Tanah Air, Universal Music Indonesia.
Ini menjadi single kedua di tahun 2018, setelah sebelumnya ia merilis “Terhanyut Dalam Kemesraan” pada April lalu. Single ini juga sekaligus sebagai penanda jikalau Ikke Nurnjanah sebagai salah satu penyanyi dangdut yang produktif untuk berkarya.
Di lagu “Terluka” ini Ikke Nurjanah masih mengusung musik dangdut yang berirama tradisional dengan mengedepankan instrumen musik gendang dan suling yang menjadi dasar bunyian musik dangdut. Walaupun dalam aransemen musiknya ada penambahan bunyian instrumen seperti gitar maupun keyboard yang dominan, namun tidak terdengar berlebihan, namun justru semakin menambah harmonisasi musik yang indah di lagu “Terluka” hasil ciptaan dari musisi dangdut Imam Joend ini.
Konsistensi Ikke Nurjanah dalam warna musik dangdut yang ia sajikan menjadi salah satu kredit poin tersendiri baginya. Di tengah gelombang warna musik yang datang silih berganti dalam skena musik dangdut, Ikke tetap menjadikan warna musik dangddut tradisional yang nyaman untuk dinikmati sebagai jalan yang selalu ia pilih dan mainkan. Sebuah konsistenti yang patut diapresiasi tinggi.
Kembali ke lagu “Terluka”, lagu dangdut yang sederhana dengan aransemen yang tak berlebihan ini akan mudah untuk dinikmati bagi siapa saja yang mendengarnya. Ditambah lagi, liriknya yang menceritakan percintaan sehari-hari menjadi semakin dekat dan nyata dalam pengalaman di masyarakat pada umumnya.
Seperti biasa, dengan talenta suara yang mumpuni dari Ikke Nurnjanah, selalu terdengar mudah untuk mengimplemantasikan musik dangdut apapun dengan suara khasnya. Tak berlebihan bila kita menyebut Ikke Nurjanah sebagai salah satu diva musik dangdut Indonesia. Selamat menikmati, persembahan terbaru dari salah satu diva dangdut terbaik Tanah Air, Ikke Nurjanah.
